Mantan Sekda Karawang, Acep Jamhuri Sudah Ikuti Fit and Proper Test di DPD Gerindra
Mantan Sekda Karawang, Acep Jamhuri telah mengikuti Fit and Proper Test atau Uji Kelayakan dan Kepatutan sebagai Bakal Calon Bupati (Bacabup) di DPD Partai Gerindra Jabar pada Jumat, 5 Juli 2024 kemarin.--karawangbekasi.disway.id
KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Mantan Sekda Karawang, Acep Jamhuri telah mengikuti Fit and Proper Test atau Uji Kelayakan dan Kepatutan sebagai Bakal Calon Bupati (Bacabup) di DPD Partai Gerindra Jabar pada Jumat, 5 Juli 2024 kemarin.
Ketua Badan Pemenangan Pilkada (Bappeda) DPC Partai Gerindra Karawang Danu Hamidi menyampaikan, pelaksanaan Fit and Proper Test tersebut merupakan salah satu mekanisme yang harus ditempuh oleh para pendaftar Bacabup ke Partai Gerindra.
"Pak Acep Jamhuri kemarin sudah mengikuti Fit and Proper Test sekitar pukul 16.30 WIB sampai 17.30 WIB, di kantor DPD Partai Gerindra Jabar di Bandung," ujar Danu, kepada karawangbekasi.disway.id, Sabtu, 6/7/2024.
Sebelumnya, dua orang pendaftar sebagai Bacabup di DPC Partai Gerindra Kabupaten Karawang telah selesai mengikuti Fit and Proper Test di DPD Partai Gerindra Jabar.
Kedua orang itu adalah Gina Fadlia Swara yang juga sebagai kader internal dan petahana Aep Syaepuloh.
"Yang sudah mengikuti Fit and Proper Test itu ada Teh Gina dan Pak Haji Aep. Sementara ini hanya ada tiga orang mendaftar diri sebagai Bacabup di Partai Gerindra," kata Danu.
Ia memaparkan, setelah semua pendaftar ini mengikuti Fit and Proper Test, selanjutnya pihaknya akan melakukan koordinasi dengan Tim DPP Partai Gerindra untuk diproses.
"Jadi, nanti hasil akhirnya nanti di DPP Partai Gerindra, apakah surat tugas atau Surat Keputusan Tetang rekomendasi pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati," terang Danu.
Sampai saat ini, pihaknya juga masih belum bisa menyampaikan hasil survey dari ketiga pendaftar sebagai Bacabup di DPC Partai Gerindra Kabupaten Karawang yang dilakukan oleh tim internal.
BACA JUGA:Tensura 3rd Season Episode 14 sub Indo : ''Labirin dan Sang Naga Badai''
"Kita masih menunggu hasil kajian internal," pungkas Danu. (Siska)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: